Tanon, 6 Agustus 2015
Untuk mendukung program pemkab Sragen Greget Mbangun
Sukowati (Gerbang Sukowati), pemkab Sragen menggandeng jajaran TNI melalui
program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Gerbang Sukowati tahun 2015.
Upacara pembukaaan program kerja pemkab Sragen di bidang pembangunan tahun
anggaran 2015 tersebut dilaksanakan lapangan Desa Jono Kecamatan Tanon, dengan
Inspektur Upacara Agus Facthurrahman, SH.MH dan Dan Up Kapten Inf Suparno Danramil
17/Sumberlawang,
Pembukaan TMMD yang ditandai dengan pemukulan kentongan oleh Bupati Sragen dihadiri oleh Forum Pimpinan
Daerah Kabupaten Sragern, Kasiter Korem 074/Wrt, para kepala SKPD di lingkungan Pemkab Sragen
serta para tokoh masyarakat, Kamis (6/8/2015).
Sukowati (Gerbang Sukowati), pemkab Sragen menggandeng jajaran TNI melalui
program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Gerbang Sukowati tahun 2015.
Upacara pembukaaan program kerja pemkab Sragen di bidang pembangunan tahun
anggaran 2015 tersebut dilaksanakan lapangan Desa Jono Kecamatan Tanon, dengan
Inspektur Upacara Agus Facthurrahman, SH.MH dan Dan Up Kapten Inf Suparno Danramil
17/Sumberlawang,
Pembukaan TMMD yang ditandai dengan pemukulan kentongan oleh Bupati Sragen dihadiri oleh Forum Pimpinan
Daerah Kabupaten Sragern, Kasiter Korem 074/Wrt, para kepala SKPD di lingkungan Pemkab Sragen
serta para tokoh masyarakat, Kamis (6/8/2015).
Dalam laporannya, Perwira
Proyek Kapten Inf Suparno Pasiter Kodim 0725/Sragen mengungkapkan kegiatan yang
berlangsung selama 21 hari ini akan melakukan kegiatan pembangunan fisik dan
non fisik. Kegiatan fisik antara lain makadam jalan sepanjang 3 Km dan sasaran tambahan RTLH 5 rumah. Sedangkan sasaran non fisik antara lain melakukan
penyuluhan tentang empat pilar kebangsaan, kesadaran bela negara, keluarga
berencana, bahaya narkoba, penanggulangan terorisme, kesadaran hukum, industri
tepat guna, dan pertanian, perikanan serta peternakan. Kegiatan yang dimulai pada tanggal 6 Agustus s/d 27 Agustus
2015 tersebut melibatkan
personil dari beberapa unsur diantaranya Kodim 0725, Polres, Pemdes, DPU,
Hansip, KBT, Pramuka serta masyarakat.
Proyek Kapten Inf Suparno Pasiter Kodim 0725/Sragen mengungkapkan kegiatan yang
berlangsung selama 21 hari ini akan melakukan kegiatan pembangunan fisik dan
non fisik. Kegiatan fisik antara lain makadam jalan sepanjang 3 Km dan sasaran tambahan RTLH 5 rumah. Sedangkan sasaran non fisik antara lain melakukan
penyuluhan tentang empat pilar kebangsaan, kesadaran bela negara, keluarga
berencana, bahaya narkoba, penanggulangan terorisme, kesadaran hukum, industri
tepat guna, dan pertanian, perikanan serta peternakan. Kegiatan yang dimulai pada tanggal 6 Agustus s/d 27 Agustus
2015 tersebut melibatkan
personil dari beberapa unsur diantaranya Kodim 0725, Polres, Pemdes, DPU,
Hansip, KBT, Pramuka serta masyarakat.
inti amanat Bupati
Sragen antara lain : Pertama. TMMD yang dilaksanakan selama ini di Kabupaten
Sragen adalah terpadu dan berkesinambungan mencapai hasil yang baik dan dirasa
telah mampu menghasilkan kegiatan
pembangunan yang dilakukan secara gotong royong bersama-sama masyarakat; Kedua. Dalam pelaksanaan
TMMD ini sebelumnya selalu diawali dengan sistem perencanaan atau usulan
kegiatan TMMD dari dan oleh masyarakat itu sendiri, mulai dari Musyawarah
Perencanaan Pembangunan Desa hingga usulan proposal ke Panitia TMMD
tingkat Kabupaten yaitu Kodim 0725/Sragen, Bappeda, Badan KBPMD dan DPU; Ketiga. Kabupaten
Sragen melaksanakan TMMD sebanyak 4 kali, 2 kali TMMD Program Nasional dan 2
kali TMMD Gerbang Sukowati, sedang yang dilaksanakan di Desa Jono, Kecamatan Tanon
ini adalah TMMD Gerbang sukowati yang ke 6, dengan harapan kegiatan TMMD ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan
dapat mempererat persatuan antara masyarakat
dengan TNI serta dapat meningkatkan semangat
gotong-royong yang baik di Bumi Sukowati; Keempat. Jika dahulu masyarakat dan TNI melaksanakan perang
gerilya sekarang kita membangun bangsa dengan semangat kegotongroyongan dengan
mendorong tumbuhnya inovasi dan kreatifitas masyarakat agar lebih maju, mandiri
dan sejahtera serta mengingatkan
kita untuk lebih bekerja memberikan kontribusi yang terbaik bagi sesama di
sekitar kita. Seperti halnya kita mengingat pangeran Sukowati yang berasal dari
kecamatan ini, setidaknya masyarakat di sini mempunyai kemampuan yang sama
untuk membangun Bumi Sukowati. Upacara Pembukaan TMMD selesai, meninjau sasaran Fisik
makadam jalan sepanjang 3 Km dan RTLH di rumah Ibu Juminem Dukuh Jetak Rt. 17
Desa Jono serta meninjau sasaran non fisik pelayanan KB dan pengobatan masal di
Polindes Desa Jono.
Sragen antara lain : Pertama. TMMD yang dilaksanakan selama ini di Kabupaten
Sragen adalah terpadu dan berkesinambungan mencapai hasil yang baik dan dirasa
telah mampu menghasilkan kegiatan
pembangunan yang dilakukan secara gotong royong bersama-sama masyarakat; Kedua. Dalam pelaksanaan
TMMD ini sebelumnya selalu diawali dengan sistem perencanaan atau usulan
kegiatan TMMD dari dan oleh masyarakat itu sendiri, mulai dari Musyawarah
Perencanaan Pembangunan Desa hingga usulan proposal ke Panitia TMMD
tingkat Kabupaten yaitu Kodim 0725/Sragen, Bappeda, Badan KBPMD dan DPU; Ketiga. Kabupaten
Sragen melaksanakan TMMD sebanyak 4 kali, 2 kali TMMD Program Nasional dan 2
kali TMMD Gerbang Sukowati, sedang yang dilaksanakan di Desa Jono, Kecamatan Tanon
ini adalah TMMD Gerbang sukowati yang ke 6, dengan harapan kegiatan TMMD ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan
dapat mempererat persatuan antara masyarakat
dengan TNI serta dapat meningkatkan semangat
gotong-royong yang baik di Bumi Sukowati; Keempat. Jika dahulu masyarakat dan TNI melaksanakan perang
gerilya sekarang kita membangun bangsa dengan semangat kegotongroyongan dengan
mendorong tumbuhnya inovasi dan kreatifitas masyarakat agar lebih maju, mandiri
dan sejahtera serta mengingatkan
kita untuk lebih bekerja memberikan kontribusi yang terbaik bagi sesama di
sekitar kita. Seperti halnya kita mengingat pangeran Sukowati yang berasal dari
kecamatan ini, setidaknya masyarakat di sini mempunyai kemampuan yang sama
untuk membangun Bumi Sukowati. Upacara Pembukaan TMMD selesai, meninjau sasaran Fisik
makadam jalan sepanjang 3 Km dan RTLH di rumah Ibu Juminem Dukuh Jetak Rt. 17
Desa Jono serta meninjau sasaran non fisik pelayanan KB dan pengobatan masal di
Polindes Desa Jono.
