Kodim Sragen – Senin ( 13/01/2025 ) Serda Tri Widianto Babinsa Desa Jirapan Koramil 03/Masaran Kodim 0725/Sragen mengimbau masyarakat mewaspadai penyebaran penyakit kuku dan mulut (PMK). Pasalnya, akhir – akhir ini mulai ditemukan kasus yang menyerang hewan ternak.
Tri Widianto mengatakan, pihaknya memang cukup mewaspadai adanya penyebaran PMK. Sebab, penyakit yang menyerang ternak seperti sapi dan kerbau itu cukup menjadi atensi di Kab. Sragen. Bahkan jumlah kasusnya terus meningkat secara nasional.
Tri menambahkan, agar pemilik ternak tetap waspada namun tidak perlu panik. Upaya yang dapat dilakukan peternak untuk saat ini adalah dengan menjaga kondisi ternak melalui pemberian pakan yang cukup, menjaga kebersihan kandang serta menerapkan biosecurity yang ketat.
Tri pun mengimbau, agar untuk saat ini para peternak juga tidak mendatangkan sapi baru dari daerah lain atau pasar hewan ke kandangnya. Sebab kebanyakan kasus PMK biasanya terjadi pada sapi baru yang berasal dari pasar hewan.
Namun jika sudah terlanjur ada pembelian sapi baru, ada baiknya dikarantina atau dipisahkan dengan sapi yang lama selama 14 hari. Dalam pembelian ternak baru juga wajib ada Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) maupun riwayat vaksinasi dan kesehatannya. Kemudian jika ada sapi yang sakit, harapannya segera mendatangi ke unit pelayanan kesehatan hewan.
“Pesan untuk masyarakat juga agar tidak tergiur dengan harga daging yang murah. Pastikan membeli daging di kios daging yang telah terdaftar dan dipantau oleh petugas yang berwenang,” tambah Tri.
