Sragen, kamis 19 Juli 2018 upacara
pembukaan TMMD sengkuyung II baru saja dibuka pada 10/07/2018 kemarin terhitung
baru 9 hari sampai hari ini, Namun prestasi gemilang diraih oleh Kodim
0725/Sragen. Over prestasi tersebut adalah proses cor blok jalan sepanjang
1,140 Km tersebut sampai berita diturunkan hari ini sudah selesai 100%.
pembukaan TMMD sengkuyung II baru saja dibuka pada 10/07/2018 kemarin terhitung
baru 9 hari sampai hari ini, Namun prestasi gemilang diraih oleh Kodim
0725/Sragen. Over prestasi tersebut adalah proses cor blok jalan sepanjang
1,140 Km tersebut sampai berita diturunkan hari ini sudah selesai 100%.
Tidak hanya itu saja proses Jambanisasi
sejumlah 11 bh ditambah swadaya masyarakat 2 bh juga sudah jadi 100%. Menurut
Kepala Desa Klandungan Sukarsono over prestasi tersebut rahasianya adalah di
pra TMMD, sebelum TMMD dibuka dilaksanakan pra TMMD yang dimulai pada 30 Juni
2018. Selain itu warga dari 3 desa yakni dan Klandungan, Gabus dan Karangudi
dibagi menjadi 2 dan setiap hari bekerja mulai pukul 08.00-16.00 wib
menggunakan 4 mesin molen. Adapun yang bekerja setiap harinya kurang lebih 70an
orang terdiri dari masyarakat, ormas, TNI dan Polri.
sejumlah 11 bh ditambah swadaya masyarakat 2 bh juga sudah jadi 100%. Menurut
Kepala Desa Klandungan Sukarsono over prestasi tersebut rahasianya adalah di
pra TMMD, sebelum TMMD dibuka dilaksanakan pra TMMD yang dimulai pada 30 Juni
2018. Selain itu warga dari 3 desa yakni dan Klandungan, Gabus dan Karangudi
dibagi menjadi 2 dan setiap hari bekerja mulai pukul 08.00-16.00 wib
menggunakan 4 mesin molen. Adapun yang bekerja setiap harinya kurang lebih 70an
orang terdiri dari masyarakat, ormas, TNI dan Polri.
Kades Klandungan mengatakan
“pengecoran jalan ini penting karena jalan tersebut menghubungkan 3 desa
dan merupakan akses jalan untuk anak sekolah, yang biasanya membutuhkan waktu
10 menit bisa terpangkas menjadi 5 menit”. “sebenarnya waktu TMMD
adalah 30 hari namun baru 9 hari sudah selesai dan sesuai kesepakatan warga
maka sisa waktu kami gunakan untuk mengecor jalan desa, namun dana bukan
berasal dari dana TMMD tapi dari swadaya masyarakat” papar Sukarsono
“pengecoran jalan ini penting karena jalan tersebut menghubungkan 3 desa
dan merupakan akses jalan untuk anak sekolah, yang biasanya membutuhkan waktu
10 menit bisa terpangkas menjadi 5 menit”. “sebenarnya waktu TMMD
adalah 30 hari namun baru 9 hari sudah selesai dan sesuai kesepakatan warga
maka sisa waktu kami gunakan untuk mengecor jalan desa, namun dana bukan
berasal dari dana TMMD tapi dari swadaya masyarakat” papar Sukarsono
Dandim 0725/Srg Letkol Arh Camas Sigit
Prasetyo mengatakan bahwa “Sewaktu saya melaporkan kepada Danrem 074/Wrt
bahwa Cor jalan sudah hampir selesai sedikit kaget, kog cepat sekali katanya,
dan pada Selasa 16/07/2018 Danrem 074/Wrt Kolonel Inf Widi Prasetijono
melaksanakan Inspeksi ke lokasi TMMD, hasilnya beliau kagum dengan Kerja keras
antara Warga masyarakat Klandungan dan TNI Kodim Sragen.
Prasetyo mengatakan bahwa “Sewaktu saya melaporkan kepada Danrem 074/Wrt
bahwa Cor jalan sudah hampir selesai sedikit kaget, kog cepat sekali katanya,
dan pada Selasa 16/07/2018 Danrem 074/Wrt Kolonel Inf Widi Prasetijono
melaksanakan Inspeksi ke lokasi TMMD, hasilnya beliau kagum dengan Kerja keras
antara Warga masyarakat Klandungan dan TNI Kodim Sragen.
Dandim Berharap dengan dibangun jalan
cor ini bisa bermanfaat bagi warga Klandungan dan sekitarnya, Bisa menambah
erat hubungan TNI rakyat karena pada intinya Rakyat adalah ibu kandung TNI.
Dandim berpesan kepada Masyarakat untuk ikut menjaga dan merawat jalan tersebut
sehingga awet. “Saya mengapresiasi overprestasi anggota dilapangan,
silahkan sisa waktu yang ada digunakan untuk kegiatan bedah rumah dan karya
Bhakti lainya sampai menunggu penutupan TMMD yang akan di gelar pada 08 Agustus
mendatang” kata Dandim Srg.
cor ini bisa bermanfaat bagi warga Klandungan dan sekitarnya, Bisa menambah
erat hubungan TNI rakyat karena pada intinya Rakyat adalah ibu kandung TNI.
Dandim berpesan kepada Masyarakat untuk ikut menjaga dan merawat jalan tersebut
sehingga awet. “Saya mengapresiasi overprestasi anggota dilapangan,
silahkan sisa waktu yang ada digunakan untuk kegiatan bedah rumah dan karya
Bhakti lainya sampai menunggu penutupan TMMD yang akan di gelar pada 08 Agustus
mendatang” kata Dandim Srg.