Sragen, 5 April 2017
Pada Hari Rabu Tanggal 5 April 2017 pukul 09.00 – 09.30 Wib
di lapangan Dk. Pilangrejo RT. 11 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong Kab.
Sragen telah berlangsung upacara pembukaan TMMD Sengkuyung Tahap I tahun 2017
dengan Irup Dedy Endriyatno (Wakil Bupati Sragen) dan sebagai Danup Kapten Inf Daryanto
(Danramil 19/Tanon) serta dihadiri ± 800 Org.
di lapangan Dk. Pilangrejo RT. 11 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong Kab.
Sragen telah berlangsung upacara pembukaan TMMD Sengkuyung Tahap I tahun 2017
dengan Irup Dedy Endriyatno (Wakil Bupati Sragen) dan sebagai Danup Kapten Inf Daryanto
(Danramil 19/Tanon) serta dihadiri ± 800 Org.
Hadir
dalam acara tersebut Letkol Arh. Camas Sigit Prasetyo, M.MDS (Dandim
0725/Sragen), Letkol Inf Rafiudin (Kasilog Korem 074/Wrt), Dedy Endriyatno
(Wakil Bupati Sragen), Wakil Ketua
Pengadilan Agama Sragen), Peltu Abdul Syukur (mewakili Dansubdenpom IV/1-4), Ny.
Evi Bambang Samekto (istri Ketua DPRD Sragen), Ir. Marija, S.T,M.M,M.T (Ka DPU
dan Tata ruang), Lettu Inf Sardi (Pasilog mewakili Danyonif 408/Sbh) beserta
istri, Muspika Gemolong, Para Danramil jajaran Kodim 0725/Sragen, Para Kapolsek
jajaran Polres Sragen, Para Camat se Kab. Sragen, Ka UPTD se Kec. Gemolong,
Lurah/Kades se Kec. Gemolong serta Tamu undangan lainnya.
dalam acara tersebut Letkol Arh. Camas Sigit Prasetyo, M.MDS (Dandim
0725/Sragen), Letkol Inf Rafiudin (Kasilog Korem 074/Wrt), Dedy Endriyatno
(Wakil Bupati Sragen), Wakil Ketua
Pengadilan Agama Sragen), Peltu Abdul Syukur (mewakili Dansubdenpom IV/1-4), Ny.
Evi Bambang Samekto (istri Ketua DPRD Sragen), Ir. Marija, S.T,M.M,M.T (Ka DPU
dan Tata ruang), Lettu Inf Sardi (Pasilog mewakili Danyonif 408/Sbh) beserta
istri, Muspika Gemolong, Para Danramil jajaran Kodim 0725/Sragen, Para Kapolsek
jajaran Polres Sragen, Para Camat se Kab. Sragen, Ka UPTD se Kec. Gemolong,
Lurah/Kades se Kec. Gemolong serta Tamu undangan lainnya.
Sambutan
H. Ganjar Pranowo, SH, MIP (Gubernur Jateng) pada upacara pembukaan TMMD
Sengkuyung Tahap I Tahun 2017, yang dibacakan oleh Dedy Endriyatno (Wakil
Bupati Sragen)yang mengatakan Alhamdulillah, hari ini spirit kegotongroyongan
dan kebersamaan kembali kita teguhkan dalam suatu aksi nyata melalui TNI
Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-98 dan TMMD Sengkuyung Tahap I Provinsi
Jateng tahun 2017. Program TMMD
inilah bagian dari cara merawat dan mengikat kebersamaan serta kegotong
royongan untuk mengatasi persoalan-persoalan kebangsaan kita hari ini, karena
mengatasi kemiskinan dan pengangguran, mewujudkan daulat pangan dan energi,
memenuhi kebutuhan dasar masyarakat secara baik, memberantas Narkoba,
memperkuat semangat Nasionalisme dan Patriotisme, tidak mungkin hanya
mengandalkan peran pemerintah pusat saja. Semua mesti keroyokan dan semua
mesti bersinergi serta bekerjasama bersama rakyat untuk menyelesaikan
persoalan-persoalan tersebut.
H. Ganjar Pranowo, SH, MIP (Gubernur Jateng) pada upacara pembukaan TMMD
Sengkuyung Tahap I Tahun 2017, yang dibacakan oleh Dedy Endriyatno (Wakil
Bupati Sragen)yang mengatakan Alhamdulillah, hari ini spirit kegotongroyongan
dan kebersamaan kembali kita teguhkan dalam suatu aksi nyata melalui TNI
Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-98 dan TMMD Sengkuyung Tahap I Provinsi
Jateng tahun 2017. Program TMMD
inilah bagian dari cara merawat dan mengikat kebersamaan serta kegotong
royongan untuk mengatasi persoalan-persoalan kebangsaan kita hari ini, karena
mengatasi kemiskinan dan pengangguran, mewujudkan daulat pangan dan energi,
memenuhi kebutuhan dasar masyarakat secara baik, memberantas Narkoba,
memperkuat semangat Nasionalisme dan Patriotisme, tidak mungkin hanya
mengandalkan peran pemerintah pusat saja. Semua mesti keroyokan dan semua
mesti bersinergi serta bekerjasama bersama rakyat untuk menyelesaikan
persoalan-persoalan tersebut.
Sinergitas dan kemanunggalan TNI dengan rakyat, serta
pemerintah pusat dan daerah melalui TMMD seperti inilah menjadi suatu kekuatan
luar biasa untuk memajukan desa, mengatasi berbagai isu/persoalan terkini
dengan solusi. Kita ingin seluruh desa di Jawa Tengah makin maju dan mandiri, kita ingin
kehidupan rakyat Jawa Tengah makin sejahtera. Jalan dan jembatan makin
memadai sehingga aksesibilitas dan mobilitas orang dan barang dari dan ke desa
makin lancar. Kemudian sarana prasarana fasilitas umum untuk memenuhi
kebutuhan dasar masyarakat juga makin baik. Pun ketersediaan
pangannya mencukupi serta tempat tinggalnya layak untuk dihuni. Yang
tidak kalah penting adalah adanya kesempatan dan ruang-ruang berkreasi bagi
masyarakat yang tersedia dengan baik. Nyala kreativitas di tingkat desa harus
dihidupkan agar potensi desa makin optimal sehingga pada gilirannya masyarakat
desa makin mandiri dan sejahtera kehidupannya.
pemerintah pusat dan daerah melalui TMMD seperti inilah menjadi suatu kekuatan
luar biasa untuk memajukan desa, mengatasi berbagai isu/persoalan terkini
dengan solusi. Kita ingin seluruh desa di Jawa Tengah makin maju dan mandiri, kita ingin
kehidupan rakyat Jawa Tengah makin sejahtera. Jalan dan jembatan makin
memadai sehingga aksesibilitas dan mobilitas orang dan barang dari dan ke desa
makin lancar. Kemudian sarana prasarana fasilitas umum untuk memenuhi
kebutuhan dasar masyarakat juga makin baik. Pun ketersediaan
pangannya mencukupi serta tempat tinggalnya layak untuk dihuni. Yang
tidak kalah penting adalah adanya kesempatan dan ruang-ruang berkreasi bagi
masyarakat yang tersedia dengan baik. Nyala kreativitas di tingkat desa harus
dihidupkan agar potensi desa makin optimal sehingga pada gilirannya masyarakat
desa makin mandiri dan sejahtera kehidupannya.
Pada prinsipnya masyarakat kita harus betul-betul dapat
hidup secara baik, sehat dan sejahtera. Kemiskinan, kebodohan dan
keterbelakangan harus kita atasi dan lawan ,
Apalagi di Jateng angka kemiskinan masih cukup tinggi, Tahun 2016 angka
kemiskinan sebesar 13,19% dari total penduduk, sedangkan Tingkat Pengangguran
Terbuka (TPT) 4,63% dari angkatan kerja. Kemudian Indeks Pembangunan
Manusia (IPM) Jateng tahun 2015 berada pada angka 69,49. Pertumbuhan
ekonomi Jateng pada tahun 2016 (yoy) sebesar 5,28% dengan angka laju inflasi
(yoy) sebesar 2,36%.Pemerintah Provinsi Jateng memiliki arah kebijakan untuk
mengurangi penduduk miskin yanh diprioritaskan pada wilayah Kabupaten/Kota
dengan persentase penduduk miskin di atas rata-rata Jateng. Untuk itulah
kita telah sedang dan terus melakukan peningkatan sinergitas dan harmonisasi
program pengurangan kemiskinan dan pengangguran berdimensi kewilayahan dengan
pelibatan berbagai OPD dengan strategi pengurangan beban pengeluaran dan
meningkatkan pendapatan masyarakay miskin.
hidup secara baik, sehat dan sejahtera. Kemiskinan, kebodohan dan
keterbelakangan harus kita atasi dan lawan ,
Apalagi di Jateng angka kemiskinan masih cukup tinggi, Tahun 2016 angka
kemiskinan sebesar 13,19% dari total penduduk, sedangkan Tingkat Pengangguran
Terbuka (TPT) 4,63% dari angkatan kerja. Kemudian Indeks Pembangunan
Manusia (IPM) Jateng tahun 2015 berada pada angka 69,49. Pertumbuhan
ekonomi Jateng pada tahun 2016 (yoy) sebesar 5,28% dengan angka laju inflasi
(yoy) sebesar 2,36%.Pemerintah Provinsi Jateng memiliki arah kebijakan untuk
mengurangi penduduk miskin yanh diprioritaskan pada wilayah Kabupaten/Kota
dengan persentase penduduk miskin di atas rata-rata Jateng. Untuk itulah
kita telah sedang dan terus melakukan peningkatan sinergitas dan harmonisasi
program pengurangan kemiskinan dan pengangguran berdimensi kewilayahan dengan
pelibatan berbagai OPD dengan strategi pengurangan beban pengeluaran dan
meningkatkan pendapatan masyarakay miskin.
Kita berikan bea siswa bagi anak dari keluarga miskin,
kita bantu pembangunan untuk RTLH, kita berikan Jamkesda untuk yang non kuota
dan kita berikan pendampingan serta pemberdayaan bagi pelaku UMKM dan para
kadang tani. Program ini yang harus disengkuyung bareng-bareng.
Kedepan kita harapkan RTLH perlu ditingkatkan jumlah unit- unitnya, baik
melalui stimulan APBN, APBD Provinsi dan Kabupaten/Kota maupun CSR dengan
didukung swadaya masyarakat. Begitu pula akses jamban masyarakat harus
terus diperhatikan dan ditingkatkan pula. Ajak masyarakat tidak boleh
lagi BAB sembarangan. Ajak masyarakat untuk berperilaku hidup bersih dan sehat,
termasuk tidak membuang sampah sembarangan, apalagi di sungai-sungai. Ini
perilaku yang tidak sehat dan membahayakan kelestarian lingkungan.
kita bantu pembangunan untuk RTLH, kita berikan Jamkesda untuk yang non kuota
dan kita berikan pendampingan serta pemberdayaan bagi pelaku UMKM dan para
kadang tani. Program ini yang harus disengkuyung bareng-bareng.
Kedepan kita harapkan RTLH perlu ditingkatkan jumlah unit- unitnya, baik
melalui stimulan APBN, APBD Provinsi dan Kabupaten/Kota maupun CSR dengan
didukung swadaya masyarakat. Begitu pula akses jamban masyarakat harus
terus diperhatikan dan ditingkatkan pula. Ajak masyarakat tidak boleh
lagi BAB sembarangan. Ajak masyarakat untuk berperilaku hidup bersih dan sehat,
termasuk tidak membuang sampah sembarangan, apalagi di sungai-sungai. Ini
perilaku yang tidak sehat dan membahayakan kelestarian lingkungan.
Pada akhirnya melalui TMMD ini, mari kita optimalkan berbagai program kegiatan
lintas sektoral guna membantu penanggulangan kemiskinan, pengangguran dan penyelesaian
PR-PR kita lainnya di Jateng. Kita ingin desa-desa di Jateng makin maju
dan mandiri dengan tetap mempertahankannya sebagai sebuah entitas unik, dengan
kearifan lokal yang selalu terjaga. Desane maju, fasilitas pelayanan
dasar masyarakate komplet, SDM-me makin berkualitas unggul, mandiri, punya
spiritualitas tinggi, nggak ada Narkoba, kreatif dan inovatif serta berkarakter
kebangsaan yang kuat. Lan sing ora kalah penting, kabudayane tansah
lestari, itu baru luar biasa. Saatnya kita lanjutkan karya bhakti
dan pengabdian pada Ibu Pertiwi. Bersama kita tingkatkan kesejahteraan
masyarakat perdesaan di negeri ini.
Demikian yang dapat saya sampaikan dalam kesempatan yang berbahagia ini. Selamat Bertugas.
Rencana
pelaksanaan TMMD Sengkuyung Tahap
I tahun 2017 berlokasi di Ds. Genengduwur Kec. Gemolong Kab. Sragen yang akan
selama 30 hari, TMT. 5 April s/d 4 Mei 2017. Sasaran fisik Pengecoran jalan
sepanjang 1.150 M, lebar 2,5 M, tebal 12 CM, RTLH 6 rumah, Jambanisasi
11 jamban, Penghijauan sedangkan sasaran
non fisik meliputi penyuluhan tentang Bin Kamtibmas dan bahaya Narkoba.
Antisipasi kegiatan Terorisme. Empat Pilar Kebangsaan. Tertib lalu lintas.
Perternakan dan Perikanan. Sosialisasi pembuatan SIM. Kesehatan lingkungan. PKK.
Penanggulangan Bencal. Bintal/Rohani.
pelaksanaan TMMD Sengkuyung Tahap
I tahun 2017 berlokasi di Ds. Genengduwur Kec. Gemolong Kab. Sragen yang akan
selama 30 hari, TMT. 5 April s/d 4 Mei 2017. Sasaran fisik Pengecoran jalan
sepanjang 1.150 M, lebar 2,5 M, tebal 12 CM, RTLH 6 rumah, Jambanisasi
11 jamban, Penghijauan sedangkan sasaran
non fisik meliputi penyuluhan tentang Bin Kamtibmas dan bahaya Narkoba.
Antisipasi kegiatan Terorisme. Empat Pilar Kebangsaan. Tertib lalu lintas.
Perternakan dan Perikanan. Sosialisasi pembuatan SIM. Kesehatan lingkungan. PKK.
Penanggulangan Bencal. Bintal/Rohani.
Nama-nama
penerima RTLH antara lain Bpk. Sukadi (35 th), Islam, tani, alamat Dk.
Genengduwur, RT. 04 Ds. Genengduwur
Kec. Gemolong. Bpk. Sumardi (41 th), Islam, tani, alamat Dk. Genengduwur RT. 04 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong.
Bpk. Parmudi 35 th), Islam, tani, alamat Dk. Mojorejo RT. 5 cDs. Genengduwur Kec. Gemolong. Bpk.
Sudarjo (40 th), Islam, tani, alamat Dk. Mojorejo RT. 5 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong. Bpk.
Sapto Jumali (38 th), Islam, tani, alamat Dk. Mojorejo RT. 5 Ds. Genengduwur
Kec. Gemolong. 6) Bpk. Wagyo (60
th), Islam, tani, alamat Dk. Mojorejo RT. 5 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong.
penerima RTLH antara lain Bpk. Sukadi (35 th), Islam, tani, alamat Dk.
Genengduwur, RT. 04 Ds. Genengduwur
Kec. Gemolong. Bpk. Sumardi (41 th), Islam, tani, alamat Dk. Genengduwur RT. 04 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong.
Bpk. Parmudi 35 th), Islam, tani, alamat Dk. Mojorejo RT. 5 cDs. Genengduwur Kec. Gemolong. Bpk.
Sudarjo (40 th), Islam, tani, alamat Dk. Mojorejo RT. 5 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong. Bpk.
Sapto Jumali (38 th), Islam, tani, alamat Dk. Mojorejo RT. 5 Ds. Genengduwur
Kec. Gemolong. 6) Bpk. Wagyo (60
th), Islam, tani, alamat Dk. Mojorejo RT. 5 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong.
Nama-nama
penerima Jabanisasi antara lain Ibu Kadiyem, alamat Dk. Genengduwur RT. 04 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong.
Bpk. Jumali, alamat Dk. Genengduwur RT.
04 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong. Bpk. Gundi, alamat Dk.
Genengduwur RT. 04 Ds.
Genengduwur Kec. Gemolong. Bpk. Miyarso, alamat Dk. Mojorejo RT. 5 Ds.
Genengduwur Kec. Gemolong. Bpk.
Agung Supriyanto, Dk. Koangrejo RT. 5 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong. Bpk.
Sugimin, alamat Dk. Mojorejo RT. 5 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong. Bpk. Agus Setiawan, alamat Dk.
Mojorejo RT. 5 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong.
Bpk. Wagyo, alamat Dk. Mojorejo RT. 5 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong. Bpk.
Paiman, alamat Dk. Genengduwur RT.
04 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong. Ibu Pariyem, alamat Dk. Genengduwur RT. 04 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong.
Bpk. Samin, alamat Dk. Mojorejo RT. 5 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong.
penerima Jabanisasi antara lain Ibu Kadiyem, alamat Dk. Genengduwur RT. 04 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong.
Bpk. Jumali, alamat Dk. Genengduwur RT.
04 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong. Bpk. Gundi, alamat Dk.
Genengduwur RT. 04 Ds.
Genengduwur Kec. Gemolong. Bpk. Miyarso, alamat Dk. Mojorejo RT. 5 Ds.
Genengduwur Kec. Gemolong. Bpk.
Agung Supriyanto, Dk. Koangrejo RT. 5 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong. Bpk.
Sugimin, alamat Dk. Mojorejo RT. 5 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong. Bpk. Agus Setiawan, alamat Dk.
Mojorejo RT. 5 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong.
Bpk. Wagyo, alamat Dk. Mojorejo RT. 5 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong. Bpk.
Paiman, alamat Dk. Genengduwur RT.
04 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong. Ibu Pariyem, alamat Dk. Genengduwur RT. 04 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong.
Bpk. Samin, alamat Dk. Mojorejo RT. 5 Ds. Genengduwur Kec. Gemolong.