Kodim Sragen – Gulma sering kali dianggap sebagai masalah dalam pertanian dan kebun karena dapat mengganggu pertumbuhan tanaman yang diinginkan. Gulma dapat menyerap nutrisi, cahaya matahari, dan air, sehingga dapat menyebabkan tanaman yang dibudidayakan atau ditanam kekurangan nutrisi dan mati.
Selain itu, gulma juga dapat menjadi tempat hidup dan berkembang biak bagi hama dan penyakit yang dapat menyerang tanaman yang diinginkan. Oleh karena itu, pengendalian gulma sangat penting dalam pertanian dan kebun.
Seperti yang dilakukan Koptu Agung Leksono Babinsa Kel.Ngembat Padas Koramil 15/Gemolong Kodim 0725/Sragen melaksanakan pendampingan kepada petani menyiangi gulma pada tanaman padi di lahan milik Bp. Ngatimo anggota kelompok tani Dk. Dempul RT. 22 Kel. Ngembat Padas Kec. Gemolong, Senin ( 06/05/2024 ).
Menurut Agung Pengendalian gulma dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti penggunaan herbisida, penyiangan manual, penggunaan mulsa, dan pengendalian biologis. Penggunaan herbisida dapat membunuh gulma secara efektif, namun dapat merusak lingkungan dan tanaman yang diinginkan jika tidak digunakan dengan benar. Penyiangan manual juga dapat efektif dalam mengendalikan gulma, namun memerlukan waktu dan tenaga yang cukup besar.
Salah satu cara yang paling umum dan efektif untuk mengendalikan gulma adalah dengan melakukan penyiangan manual. Ini melibatkan mencabut gulma secara manual menggunakan tangan atau alat seperti cangkul atau sabit. Metode ini biasanya efektif untuk gulma yang tidak terlalu banyak dan terletak di area kecil.
“Pendampingan pada petani dalam merawat tanaman padi tidak hanya meningkatkan hasil panen, Tetapi juga membantu melindungi tanaman dari hama seperti rumput dan ulat yang dapat merusak tanaman lainnya. Dengan tindakan ini dapat mengurangi kerugian potensial dan menjaga kesehatan tanaman di seluruh lahan pertanian,” Ujarnya.
Bp. Ngatimo mengucapkan terima kasih kepada Babinsa yang telah memberikan dukungan dan pendampingan dalam pembersihan gulma di lahan pertanian, Kerja sama seperti ini sangat penting untuk mencapai hasil pertanian yang lebih baik,” pungkasnya.
