Warga Sambirejo Temukan Mortir Aktif Peninggalan Belanda sepanjang 25 cm

Warga Sambirejo Temukan Mortir Aktif Peninggalan Belanda sepanjang 25 cm
Warga Sambirejo Temukan Mortir Aktif Peninggalan Belanda sepanjang 25 cm

Penemuan Mortir yang diduga jaman perang kemerdekaan di sebuah kebun, menggemparkan warga Sambirejo, Sragen. Sebuah benda yang diduga kuat sisa peperangan jaman belanda itu sempat menjadi perbincangan warga. Mortir sepanjang 52 cm itu, ternyata masih aktif.

”Mortir itu ditemukan di sebuah Tegalan milik Mbah Mitro Wiyono, berusia 70 tahun. Pas mencangkul di tegalan, dia kemudian menyimpan benda itu, dan memberitahukan penemuan itu kepada bayan setempat,” terang Kapolsek Sambirejo AKP Saptiwi, mewakili Kapolres Sragen, AKBP Yimmy Kurniawan, Sabtu (16/2)

Khawatir mortir tersebut akan membahayakan warga, selanjutnya pihak Polsek Sambirejo bertindak cepat berkoordinasi dengan Satuan Brimob Jateng Kompi Solo untuk meledakkan mortir tersebut di lahan PTPN Afdeling Kepoh Sambirejo.

Benda yang seukuran tangan orang dewasa, yang ternyata sebuah mortir itu ditemukan salah seorang lansia ketika sedang mencangkul di kebun miliknya. Karena khawatir terjadi ledakan, pihak warga memilih melaporkan temuan itu pada Polsek Sambirejo.

AKP Saptiwi menerangkan, memang ada mortir yang masih aktif di kawasan Sambirejo. Polsek kemudian menindaklanjuti laporan tersebut, berkoordinasi dengan Polres. Polres Sragen langsung meminta tim Gegana Brimob untuk mengevakuasi benda berbahaya itu. Pihaknya menjelaskan untuk mortir aktif itu akan langsung diledakkan di tempat yang aman, di kebun karet Desa Kepoh.

Pihaknya menyampaikan belum memastikan jangkauan ledakan. Selain itu, terkait asal usul benda berbahaya itu, kuat dugaan sudah ada sejak jaman penjajahan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *