Sragen, 17 Juli 2012
Sejumlah + 300 orang terdiri dari Prajurit TNI, PNS dan Persit Kodim 0725/Sragen menerima Pembinaan Mental Fungsi Komando pada Hari ini Selasa, 17/6/2012 di Gedung Kartini, Sebagai Penceramah Dandim 0725/Sragen Letkol Inf. R. Wahyu Sugiarto.S.IP.
Dalam kesempatan tersebut Dandim
menyampaikan, bahwa Fenomena yang berkembang di tengah-tengah masyarakat saat ini yakni lunturnya norma-norma Pancasila dan merosotnya jiwa nasionalisme dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, bukan merupakan sesuatu yang datang dengan tiba-tiba, namun akibat pengaruh era globalisasi yang tidak sesuai dengan norma-norma dan sendi falsafah bangsa. maka para
prajurit dituntut untuk mampu menjadi contoh dan mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi
kesulitan rakyat disekelilingnya.
menyampaikan, bahwa Fenomena yang berkembang di tengah-tengah masyarakat saat ini yakni lunturnya norma-norma Pancasila dan merosotnya jiwa nasionalisme dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, bukan merupakan sesuatu yang datang dengan tiba-tiba, namun akibat pengaruh era globalisasi yang tidak sesuai dengan norma-norma dan sendi falsafah bangsa. maka para
prajurit dituntut untuk mampu menjadi contoh dan mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi
kesulitan rakyat disekelilingnya.
Namun sebagai prajurit tidak akan
melaksanakan tugasnya dengan baik jika keluarganya amburadul, kita harus
dapat menjaga keluarga jangan sampai
terpengaruh dengan globalisasi perkembangan tehnologi dan pergaulan bebas,
terutama bagi anak-anak kita sedini mungkin harus sudah kita bekali dengan keimanan disertai dengan
pengawasan, untuk menciptakan keluarga
yang harmonis tentunya harus didasari dengan nilai-nilai yang terkandung dalam
Pancasila dan UUD 45 dan dengan dukungan seorang istri yang hebat maka seorang
suami pasti akan mendapatkan kesuksesan dan dapat menjalankan tugas dengan baik.
melaksanakan tugasnya dengan baik jika keluarganya amburadul, kita harus
dapat menjaga keluarga jangan sampai
terpengaruh dengan globalisasi perkembangan tehnologi dan pergaulan bebas,
terutama bagi anak-anak kita sedini mungkin harus sudah kita bekali dengan keimanan disertai dengan
pengawasan, untuk menciptakan keluarga
yang harmonis tentunya harus didasari dengan nilai-nilai yang terkandung dalam
Pancasila dan UUD 45 dan dengan dukungan seorang istri yang hebat maka seorang
suami pasti akan mendapatkan kesuksesan dan dapat menjalankan tugas dengan baik.
Oleh karena itu para Babinsa sebagai
garda terdepan aparat kewilayahan harus dapat memberikan contoh kepada masyarakat yang dimulai dari pembinaan keluarga diri sendiri.
garda terdepan aparat kewilayahan harus dapat memberikan contoh kepada masyarakat yang dimulai dari pembinaan keluarga diri sendiri.
Kegiatan Bintal Fungsi Komando ini dilaksanakan disamping merupakan program rutin juga sebagai implementasi perintah Kasad yang harus disampaikan kepada seluruh anggota dan keluarganya.