KARYA BHAKTI MANUNGGAL GUYUP RUKUN MIRI BELUM DITUTUP, KODIM 0725/SRAGEN KEMBALI BUKA TMMD SENGKUYUNG I DI SUKODONO

KARYA BHAKTI MANUNGGAL GUYUP RUKUN MIRI BELUM DITUTUP, KODIM 0725/SRAGEN KEMBALI BUKA TMMD SENGKUYUNG I DI SUKODONO
Bupati Sragen
dr.Hj.Kusdinar Untung Yuni Sukowati membuka TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD)
Sengkuyung Tahap I Tahun 2018, Rabu 04/04/2018 dilapangan Ds. Bendo,Kec.
Sukodono, Kab. Sragen. Bertindak sebagai Komandan Upacara Kapten Inf Rusdi
(Danramil 14/Mondokan). Kegiatan digelar oleh Kodim 0725/Sragen yang bertemakan
“TNI Manunggal Rakyat Membangun Karakter dan Kemandirian Bangsa”.
Pembukaan ditandai
dengan penyerahan peralatan kerja kepada perwakilan TNI dan Linmas dan
dilanjutkan pemukulan Kentongan oleh Bupati didampingi Forkopimda Kabupaten Sragen.
Hadir dalam kegiatan tersebut dr.Hj.Kusdinar Untung Yuni Sukowati (Bupati
Sragen), Letkol  Arh Camas Sigit
Prasetyo, M,MDS (Dandim 0725/Sragen), AKBP Arif Budiman,SIK.MH (Kapolres
Sragen). Ir.Ekarini Mumpuni TL (Ka.Dinas Pertanian), Suharto,SH,M.Hum (Asisten
II Setda Sragen), Kapten Inf.Subaidi (Kaminvetcad IV- 31 Sragen), Pelda Pian.S
(Mewakili Dansubdenpom IV. 04 Sragen, Muspika Sukodono, Para Danramil Jajaran
Kodim 0725/Sragen, Para Kapolsek Jajaran Polres Sragen, Para Veteran Sukodono
dan Tokoh masyarakat Sukodono.

Bupati Sragen saat
membacakan sambutan Gubernur mengatakan perlu kita ketahui bersama, saat ini
jumlah Penduduk miskin di Jawa Tengah per bulan September 2017 sebanyak 4,197
juta jiwa atau 12,23%. Sedangkan jumlah Pengangguran Terbuka Jawa Tengah per
bulan Agustus 2017 sebesar 4,57%. Untuk Indeks Pembangunan Manusia Jawa Tengah
Tahun 2016 berada pada angka 69,98Semua ini merupakan PR kita yang harus
dikeroyok dan diselesaikan bersama-sama. Maka TMMD sebagai program lintas
sektoral yang melibatkan TNI, Kementerian, Lembaga Pemerintah Non Kementerian
dan Pemerintah Daerah, serta segenap lapisan masyarakat merupakan salah satu
langkah nyata guna mengatasi berbagai permasalahan yang kita hadapi.
Pelaksanaan program TMMD
Tahap I Tahun 2018 yang berlangsung dari tanggal 4 April sampai dengan 3 Mei
2018 ini akan kita arahkan pada pembangunan infrastruktur, sarana prasarana
fasilitas umum dan sosial yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat di daerah
membuka isolasi antar desa sehingga semakin meningkatkan roda perekonomian
daerah,meningkatkan kesehatan lingkungan dan sanitasi dikawasan padat penduduk
dan kumuh perkotaan serta gerakan masyarakat hidup sehat. Program TMMD juga
mendapatkan dukungan dari kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dalam rangka
membangun karakter generasi penerus bangsa agar ketahanan bangsa yang dijiwai
Pancasila,UUD 1945 dan Bhineka Tunggal Ika tetap terus terjaga dari gangguan
virus berupa terorisme,radikalisme dan narkoba. Dalam TMMD tersebut sasaranya
fisik dan non fisik sasaran fisik meliputi Pengecoran jalan sepanjang 1.140 M,
lebar 2,5 M,  tebal 12 CM, RTLH  dari UPTK Kab.Sragen 5 unit, dari Baznas 1
unit,dari PT.Zain Putra Mandiri 1 unit, dari PDAM Kab.Sragen 1 unit dan
Jambanisasi dari PMI 5 unit,BKK Karangmalang 2 unit, dari Baznas 2 unit untuk
sasaran non fisik meliputi Bin Kamtibmas dan bahaya Narkoba, Antisipasi
kegiatan Terorisme, Empat Konsensus dasar berbangsa, Perternakan dan Perikanan,
Sosialisasi Sertifikat Tanah, Pertanian dan Perkebunan, Kesehatan Lingkungan,
‎PKK, Penanggulangan Bencal dan Bintal/Rohani. Selesai kegiatan dilanjutkan
dengan peletakan batu pertama oleh Forkopimda dan peninjauan KB Kes.


KARYA BHAKTI MANUNGGAL GUYUP RUKUN MIRI BELUM DITUTUP, KODIM 0725/SRAGEN KEMBALI BUKA TMMD SENGKUYUNG I DI SUKODONO

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *