SOSIALISASI BINTIBMAS DARI BINMAS POLRES SRAGEN DI BALAI DESA NGANDUL

SOSIALISASI BINTIBMAS DARI BINMAS POLRES SRAGEN DI BALAI DESA NGANDUL
Sumberlawang, 24 Mei 2017
Pada Hari Rabu Tgl. 24 Mei 2017 pukul
09.30 – 11.10 Wib di Balai Desa Ngandul Kec. Sumberlawang Kab. Sragen
telah  diadakan kegiatan sosialisasi Bintibmas dari Binmas Polres Sragen
dengan materi “guna meningkatkan peran serta warga masyarakat dalam
menjaga Kamtibmas mengantisipasi terjadinya aksi premanisme, Terorisme,
Radikalisme/ISIS, anti Pancasila, penyalahgunaan Narkoba, penyakit masyarakat,
kenakalan remaja dan tertib berlalu lintas di wilayah Hukum Polres Sragen,
dalam rangka “Melaksanakan program Quick Wins dan Promoter Polri”
 serta dihadiri 49 Org.
Hadir dalam kegiatan tersebut  Muspika Sumberlawang,  Ipda Suyono (Kanit  Binkamsa Polres
Sragen) mewakili Kasat Binmas Polres Sragen, Bpk. Supriyanto (Kades Ngandul),
Anggota Polsek Sumberlawang, Toga, Tomas dan Toda Ds. Ngandul, Ketua RT se Ds.
Ngandul serta Karang Taruna Ds. Ngandul.  
Sambutan Bpk. Supriyanto (Kades Ngandul)
yang mengatakan kami atas nama pemerintah desa mengucapkan banyak terima kasih
atas kegiatan pada hari ini, karena kegiatan ini sangat berguna bagi warga Ds.
Ngandul dan sekitarnya. Harapan keamanan di wilayah Ds. Ngandul bertambah
aman setelah mendapat pembekalan dari pihak Polres Sragen, kami berharap kepada
warga kami agar betul-betul memperhatikan apa yang nanti akan disampaikan oleh
anggota Polres Sragen karena belum tentu kegiatan ini pada tahun 2017 ada lagi
kegiatan seperti ini.  
Ipda Sukarno (Waka Polsek Sumberlawang)
menambahkan bahwa kegiatan pada hari ini akan disampaikan oleh Polres Sragen
dan materi yang akan disampaikan sangat berguna bagi kita semua dan harapan
kita agar keamanan bisa terjaga dengan baik.  Kemudian setelah nanti
mendapat pencerahan atau materi yang banyak agar disampaikan kepada yang lain
dengan tujuan orang yang tidak bisa hadir siang ini bisa mengerti juga apa
hasil yang kita dapat atas materi yang disampaikan oleh Polres Sragen.  
Inti materi yang disampaikan oleh Ipda
Suyono (Kanit Binkamsa Polres Sragen) : Kenapa kita harus menjaga keamanan
karena keamanan yang tanggungjawab adalah kita semua, keamanan ibarat kebutuhan
hidup kita, tanpa aman perekonomian kita akan lumpuh dan kita harus bersama-sama
untuk menjaga keamanan, karena untuk menjaga keamanan bukan milik aparat
keamanan saja, bila sudah terwujud keamanan dan itulah harapan kita semua dan
itulah atas terjalinnya kerjasama antar warga masyarakat dan aparat keamanan. Negara
yang paling aman adalah Negara Swiss, kenapa bisa aman karena semua warga
masyarakatnya memiliki rasa tanggungjawab dalam keamanan.
Premanisme adalah orang yang ingin hidup
enak tapi tidak mau kerja keras dan kita harus peduli dengan lingkungan bila
ada kejahatan, kemudian Narkoba bisa tumbuh subur di Indonesia karena justru
kita tidak peduli dengan keluarga dan lingkungan kita. Kita harus memulai
memfilter terhadap anak kita atas pergaulan anak-anak kita diluar, kemudian
pengaruh dengan Media sosial/HP ikut mempengaruhi pola pikir anak-anak muda
kita. Sebentar lagi kita akan memasuki bulan suci Ramadhan dan ini bulan yang
penuh ampunan serta kita harus bisa intropeksi diri dan kita harus banyak
beramal sholeh demi kehidupan yang lebih baik. Sekarang banyak peredaran Miras
tapi masyarakat diam maka Miras akan tumbuh subur, harapan kita masyarakat
harus berani melaporkan keberadaan peredaran Miras dilingkungan kita. Radikalisme/ISIS
adalah untuk melawan pemerintahan yang sah, ini sangat bahaya karena orang
tersebut kalau sudah menjadi Radikalisme pasti akan menentang Pancasila, bila
ada ditengah-tengah masyarakat hal yang mencurigakan agar segera dilaporkan ke
Ramil/Polsek setempat, itulah kepedulian kita untuk menjaga keamanan.  
    
Aiptu Dwi Ida Susiani (anggota Binkamsa
Polres Sragen) : Penggunaan Helm bagi pengendara sepeda motor adalah wajib
karena semua demi keamanan dan disiplin kita saat pengendarai sepeda motor di
jalan raya, kemudian anak-anak kitapun saat ikut bonceng harus memakai helm
juga. Pengemudi/sopir harus dilengkapi surat-surat yang lengkap, pasang
sabuk pengaman demi keselamatan pengemudi, kemudian tanda-tanda rambu-rambu
lalulintas termasuk marka jalan harus kita patuhi walaupun di jalan tidak ada
petugas. Mari kita saksikan beberapa kejadian di jalan raya karena semua
kejadian atas ketledoran kita, kita tidak mau mematuhi rambu-rambu lalu lintas
sehingga menyebabkan orang lain jadi korban sia-sia.    

SOSIALISASI BINTIBMAS DARI BINMAS POLRES SRAGEN DI BALAI DESA NGANDUL

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *