Perilaku BAB sembarangan mulai di tekan dengan Jambanisasi

Perilaku BAB sembarangan mulai di tekan dengan Jambanisasi

Kodim Sragen – TMMD Reguler ke-119 telah memasuki hari ke-6 sejak dibuka Selasa 20/02/2024 lalu oleh Bupati Sragen Dr.Kusdinar untung Yuni sukowati. Kegiatan semua berjalan dengan baik fisik maupun non fisik ,selain cor jalan,Talud dan RTLH juga Jambanisasi,salah satu penerima jambanisasi adalah Bp.Joko taufik (40 tahun) warga Dukuh Borangan Rt.01  Desa Gedongan, Minggu(25/02/2024).

Jambanisasi TMMD Kodim Sragen Mampu Tingkatkan Pola Hidup Sehat Warga,Dengan dibuatkannya jamban bagi keluarga kurang mampu di Desa Gedongan yang selama ini belum mempunyai jamban, benar-benar dirasakan langsung oleh warga penerima,karena selama ini kalau mau BAB harus numpang di tetangga sebelah.

Jambanisasi TMMD Kodim Sragen Mampu Tingkatkan Pola Hidup Sehat Warga  Tidak hanya bagi penerima, program jambanisasi dari TNI Kodim Sragen saja, melainkan lingkungan secara umum, terutama di Desa Gedongan juga sangat diuntungkan. karena, dengan program jambanisasi bagi sejumlah warga di Gedongan, otomatis akan mengubah pola hidup sehat.

‘‘Minimal warga yang kini sudah punya jamban sendiri tidak lagi BAB di sembarang tempat yang tentunya akan mencemari lingkungan dan mengganggu kesehatan,’’ ujar Kepala Desa Gedongan,Bp.Maryanto.

Menurutnya, dengan Program  Jambanisasi akan merubah perilaku masyarakat yang BAB sembarangan dan akan merubah pola hidup yang menuju kesehatan itu, maka warga tidak akan BAB disembarang tempat, praktis penyebaran penyakit, seperti penyakit diare atau penyakit perut lainnya tidak mudah menjangkiti warga Desa Gedongan.

Hal senada diungkapkan Bp.Joko taufik, penerima bantuan jambanisasi bahwasannya dirinya dan keluarga kini bisa menerapkan hidup sehat, karena tidak BAB numpang ke rumah tetangga sebelah.

“ Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan jamban. kini kami tidak harus menumpang tetangga untuk BAB. sehingga dapat tercipta lingkungan yang bersih dan sehat,” tutur Bp.Joko taufik.Minggu (25/02/2024).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *